Thursday, January 8, 2015

Inilah 4 Mata Uang Sampah dari Negara Muslim Terbesar

Uang merupakan alat pembayaran yang sah saat melakukan transaksi. 
Ada sebanyak 180 mata uang yang dianggap sebagai alat transaksi pembayaran yang sah di dunia ini.
Namun, ada juga mata uang yang dijadikan sebagai mata uang sampah di dunia yang tidak bisa digunakan sebagai alat untuk melakukan transaksi pembayaran.


Nah, di negara muslim ada beberapa mata uang yang dianggap sebagai mata  uang sampah
yang bahkan memiliki jumlah nominal yang sangat tinggi.
Seperti dilansir Dream.co.id, berikut inilah dia ke empat yang dianggap sebagai mata uang sampah di negara muslim.

1. Dinar Irak



Mata uang dinar di Irak kini sudah tidak punya manfaat lagi. Hal ini terjadi semenjak pembangunan Irak mengalami penurunan di berbagai sektor karena  invasi Amerika Serikat. Apa lagi negara Irak ini sudah dikuasi oleh teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Hal ini menambah kekhawatiran dengan mata uang dinar Irak.

2. Francs Guinea



Mata uang Afrika Barat ini juga mulai semakin menyusut di tahun 2015. Mata uang Francs Guinea diperkirakan stagnan selama puluhan tahun, jatuh ke 7022 terhadap dolar pada tahun 2050.

3. Rupiah Indonesia



Ternyat rupiah Indonesia juga termasuk mata uang sampah. Hal ini dikarenakan  masalah-masalah ekonomi yang dihadapi oleh Indonesia, seperti infrastruktur yang berantakan, birokrasi yang seperti siput dan korupsi besar-besaran. Hal ini sangat mempengaruhi nilai mata uang negara.

4. Rial Iran



Dibandingkan dengan ketiga mata uang yang ada di atas. Mata uang Rial Iran  menjadi juaranya mata uang sampah. Negara Iran  mengalami masalah yang besar  anggaran negaranya, terutama pada bahan bakar minyak. Jika harga minya per barel terus menurun, maka mata uang Rial akan terancam  menjadi mata uang sampah.

Nah, itulah dia ke empat mata uang yang akan menjadi mata uang sampah.

No comments :

Post a Comment