Cara Membedakan Es dari Air Mentah atau Air Matang

Dalam kehidupan kita sehari-hari, minuman dengan nuansa dingin sudah menjadi hal yang biasa kita konsumsi. Tapi tahukah anda, bahwa es yang dimasukan ke dalam minuman favorit kita menjamin kebersihan dan kesehatan...?

Mari kita perhatikan dan teliti, apakah minuman-minuman favorit kita sudah bebas dari bakteri sebagai sumber penyakit...???

Es yang dibuat dengan air mentah dan air dingin, sebenarnya dapat dibedakan dengan kasat mata.

ES AIR MENTAH

Es dari air mentah berwarna putih karena masih banyak gas yang terperangkap di dalamnya. Biasanya, es yang dibuat dari air mentah adalah es balok. 
Es ini sebenarnya digunakan untuk mendinginkan ikan pada kapal-kapal nelayan yang tidak menggunakan sistem cold storage.
Es ini jelas-jelas tidak baik untuk dikonsumsi, terlebih lagi jika airnya diambil dari air sungai yang tercemar. Nah lho...!!

ES AIR MATANG

Es dari air matang akan terlihat bening karena gas di dalam air terlepaskan ketika proses perebusan. Biasanya, es seperti ini disebut es kristal.







Bahaya es dari air mentah :
Dalam air mentah ada banyak bakteri e coli (lebih lengkap tentang e coli disini), kita tahu itu. Ada penelitian di Florida selatan yang membandingkan es batu dengan air toilet, hasilnya es batu mengandung 70% lebih banyak kuman daripada air toilet . 
Tentu tidak ada beda nya dengan di Indonesia, yang notabenenya es batu dibuat dari air mentah. 
Bahkan ada juga di Jakarta yang pabrik es batunya di dekat kali Ciliwung, memakai air mentah dari sungai dan dicampur dengan pemutih. 
...Hiiiii....jijay...!!

sumber